Skip to main content

Posts

Showing posts from March, 2015

Jika aku jadi Jurnalis...

Foto Ilustrasi by Pixabay Aku kuliah Ilmu Komunikasi di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Banten. Salah satu mata kuliah yang harus ku tempuh di semester 4 ini adalah Jurnalistik Public Value. Keren ya namanya! Sebagai permulaan Ibu dosen beri tugas pada kami, menulis artikel tentang 'Jika aku jadi wartawan'. Tapi aku merubahnya menjadi... Jika Aku Jadi Jurnalis... Istilah jurnalistik baru ku kenal dengan baik beberapa tahun ini, tapi bidang ini sudah ku gemari hampir sedekade lalu. Boleh dibilang aku   korban   televisi. Sama seperti anak-anak lain kala itu yang selalu menunggu kartun di minggu pagi, tapi ada hal lain yang lebih menarik perhatianku dibalik tabung kaca itu. Ya, Ayah ku bukan penggemar drama, beliau lebih suka nonton berita. Berawal dari situlah ketertarikanku bermula. Melihat seorang Rosiana yang begitu mempesona di layar kaca, membuatku ingin menjadi seperti dirinya. Mempesona bukan karna elok rupanya, namun kharisma seorang wartawan yang dimi

Let Me Introduce Myself

This is my first post! yeay! Aku masih belajar menulis, siapa tahu sambil corat-coret di blog bisa tambah kemampuan nulis. Tak kenal maka tak sayang, so let me introduce myself. Ini CV Narrative ku yang pernah kupakai saat mengisi sebuah pelatihan tentang Produksi Siaran Televisi di kampus. Semoga menarik ya. Pipit, begitulah ia kerap disapa. Perempuan kelahiran Kebumen 24 juni 1995 ini merupakan anak pertama dari 2 bersaudara. Perempuan bernama lengkap Fitri Chaeroni Sa’adah dibesarkan di tengah keluarga yang sederhana dan membuatnya memiliki keinginan besar untuk berhasil. Pipit menamatkan sekolah menengahnya di SMK Negeri 1 Gombong jurusan Teknik Komputer dan Jaringan. Perempuan penggemar kegiatan menantang ini sempat aktif di organisasi kepramukaan dan Debat Bahasa Inggris di sekolahnya dan juga bergabung dengan Satuan Karya (Saka) Wira Kartika dibawah bimbingan TNI Angkatan Darat. Ketertarikan Pipit terhadap dunia broadcasting sudah muncul sejak dirinya masih dud